Senin, 11 Desember 2017

MENELITI PERANAN WANITA PEDESAAN DI JAWA BARAT APAKAH FAEDAHNYA?

Ekonomi Rumah Tangga Pedesaan dan Peranan Wanita: “Sebuah Penelitian di Daerah Jawa Barat”. Tujuan utama penelitian ini adalah menguraikan kesulitan-kesulitan yang dihadapi wanita pedesaan dalam rumah tangga, dalam pasaran buruh dan dalam masyarakat; serta untuk memperoleh pengertian yang lebih baik tentang sebab-sebab kesulitan ini. Hal tersebut diharapkan dapat memberikan sumbangan dalam menentukan kebijaksanaan dan program pada tingkat nasional, regional dan lokal. Tipe-tipe keterangan pokok yang diharapkan dapat diberikan oleh penelitian ini yaitu berupa berbagai asumsi: pertama, pemikiran yang mengakibatkan terpilihnya kombinasi metode penelitian, kedua beberapa pengalaman dalam penerapan metode ini, dan akhirnya beberapa keinginan dan penerapan melalui kemungkinan dimanfaatkannya hasil-hasil penelitian ini.
Tipe Data yang Dikumpulkan
Tipe data yang dikumpulkan dalam penelitian ini meliputi:
1.      Pola pemanfaatan tenaga kerja wanita pedesaan dalam konteksnya dengan pembagian kerja dalam rumah tangga
2.      Pola pendapatan rumah tangga, konsumsi dan pengeluaran dengan cukup terperinci untuk dihubungkan dengan modal kerja, penguasaan tanah, dan sumber-sumber lainnya oleh rumah tangga
3.      Tipe teknologi yang dipakai baik dalam memperoleh pendapatan maupun pekerjaan “produksi rumah tangga”
4.      Peranan wanita dalam mengambil keputusan baik dalam rumah tangga maupun masyarakat dilihat dalam konteksnya dengan pembagian kekuasaan dan wewenang antar jenis kelamin dan antar kelas
5.      Sifat dan frekuensi keterlibatan wanita dan para anggota keluarga lainnya dalam berbagai kelembagaan resmi dan tidak resmi dan dalam hubungan-hubungan di masyarakat
6.      Aspirasi wanita pedesaan dan halangan-halangan yang ada sebelumnya dapat mencapainya
      Asumsi-asumsi yang mendasari pola penelitian

Penelitian ini meliputi sejumlah tema tetapi sasaran utamanya dan titik tolak perencanaannya adalah keinginan mendapat pengertian lebih baik tentang pekerjaan wanita. Dalam ekonomi dimana rumah tangga merupakan kesatuan utama bagi produksi, konsumsi, reproduksi (dalam hubungan fertilitas) dan interaksi sosial ekonomi, kegiatan-kegiatan wanita tidak dapat dipahami secara terpisah tetapi memerlukan analisa dari pembagian kerja di antara semua anggota keluarga. Wanita pedesaan tidak dapat diperlakukan seperti suatu kelompok yang seragam dan bahwa ada perbedaan dalam hal kegiatan dan kesulitan (khususnya yang berdasarkan kelas, maupun karakteristik pribadi, seperti umur dan pendidikan) adalah sama pentingnya dengan penelitian karakteristik yang umum bagi wanita pedesaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar